Kefamenanu, Faktahukumntt.com: 26 Oktober 2022
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kefamenanu Santcus Yohanes Don Bosco melaksanakan Kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) Tahun 2022 di Desa Sekon, Kabupaten Timor Tengah Utara, Rabu, 26/10/2022
Hasil pantauan media ini dilokasi kegiatan tersebut dihadiri oleh Senior alumni PMKRI Cabang Kefamenanu, GMNI Cabang Kefamenanu, Kepala Desa Sekon bersama jajarannya, Tokoh Adat bersama masyarakat Sekon dan terlihat sebanyak 75 mahasiswa ambil bagian dalam kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB). Kegiatan yang digelar tersebut mengusung tema “Fratelli Tutti” Yang artinya semua adalah saudara.
Masa Penerimaan Anggota Baru ( MPAB ) adalah masa penerimaan anggota baru PMKRI yang ditujukan kepada seluruh mahasiswa Indonesia. MPAB berfungsi sebagai media perkenalan organisasi kepada seluruh mahasiswa Indonesia sebagai calon anggota PMKRI agar dapat lebih memahami organisasi, peran, fungsi, tugas dan tanggung jawab, visi dan misi PMKRI serta perannya dalam berbangsa dan bernegara sebagai organisasi perjuangan dan pengkaderan. Dengan pelaksanaan MPAB tersebut diharapkan para calon anggota akan berminat untuk menetapkan pilihannya bergabung dengan PMKRI sebagai generasi muda yang peka akan ketimpangan kondisi di sekitarnya sesuai dengan keadaan Indonesia saat ini.
Pada momentum pembukaan kegiatan MPAB ini Ketua PMKRI cabang kefamenanu, Prisilia Aquila Bifel dalam sambutannya mengatakan keberadaan organisasi mahasiswa menjadi sangat penting melihat manfaatnya bagi mereka. Defenisi organisasi sendiri adalah suatu pola hubungan kelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan dalam suatu kerja sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Keberadaan PMKRI sejak semula merupakan organisasi kemahasiswaan yang ditujukan sebagai sebuah gerakan intelektual. Oleh karena itu, menjadi konsekuensi logis bahwa setiap aktivitas di PMKRI diarahkan pada pembentukan karakter, pengembangan kemampuan berpikir, berkomitmen terhadap data yang dilandasi fakta, serta pengembangan metodeologi yang jelas dengan menjunjung tinggi nilai-nilai perhimpunan. Disisi lain untuk kemudian tidak terjebak dalam urusan politik praktis, maka sikap kita harus tetap dijunjung tinggi untuk tetap menjaga independensi organisasi, sehingga hal ini dibutuhkan rutinitas pembinaan yang bertujuan untuk menyiapkan kader yang memiliki moralitas dan etika kepemimpinan.
Dijelaskannya saya selaku ketua PMKRI cabang kefamenanu mengajak seluruh calon anggota baru tahun 2022 untuk mengikuti proses ini dengan baik karena proses yang akan di ikuti ini merupakan langkah awal bagi saudara-saudari sekalian untuk mempersiapkan diri sebelum kembali ke lautan masyarakat.jelasnya.
Dikesempatan yang sama Kepala Desa Sekon,Yohanes Delasales Laki dalam sambutannya mengatakan selaku pemerintah desa setempat menyampaikan limpah terima kasih kepada PMKRI Cabang Kefamenanu karena dari sekian banyak lokasi yang dipilih kemudian PMKRI Cabang Kefamenanu memutuskan untuk memilih desa sekon sebagai lokasi kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru, harapan kami bahwa PMKRI kefamenanu setelah kembali dari lokasi ini tetap menganggap bahwa seluruh elemen yang ada di desa sekon semuanya adalah saudara mengingat bahwa tema kegiatan ini adalah semua adalah saudara.
Tambahnya kepada calon anggota baru tetaplah bersungguh-sungguh dalam mengikuti semua proses yang ada, karena proses ini demi kebaikan diri setiap orang dan demi kebaikan bangsa dan tanah air kita tercinta.ucapnya.
Dikesempatan yang sama mewakili senior alumni PMKRI cabang kefamenanu, Theodorus Paineon dalam sambutanya mengatakan selamat datang di PKMRI para calon anggota baru, hari ini anda memilih untuk bergabung di perhimpunan ini adalah suatu pilihan yang tepat. Melalui MPAB ini anda dituntut untuk mengikuti semua proses yang ada sehingga mampu menemukan jati diri yang sesungguhnya, karena dalam PMKRI masa penerimaan anggota baru adalah langkah awal dan masih banyak kegiatan-kegiatan formal di PMKRI yang harus adik-adik lalui sehingga kemudian adik-adik bisa mengetahui bagaimana pembinaan di dalam perhimpunan dan bagaimana seluk-beluk PMKRI. Kegiatan ini adalah satu kesatuan yang akan menjadi kekuatan kita bersama untuk kemudian merubah diri, bangsa dan gereja. adik-adikku sekalian marilah mengikuti semua proses yang ada, yakin dan percaya jika anda mengikuti semua proses yang ada maka proses juga akan menghargai anda dan anda akan memetik hasilnya.tutupnya (Luku Naikofi)