“Semuanya kurang, peralatan nggak ada sama sekali, studio ada yang bagus tapi banyak yang memprihatinkan,” imbuhnya.
“Sarana pendukung sangat minim,” ujarnya lagi.
Selain itu juga banyak bangunan lama di kompleks PFN tersebut.
Langkah yang akan Dilakukan DPR
Dasco mengatakan kalau mereka akan melakukan berbagai langkah untuk membantu PFN dan industri kreatif film di Indonesia secara keseluruhan.
“Kami concern dengan pimpinan dan anggota Komisi VI untuk meminta kepada pemerintah, dalam hal ini untuk membantu memajukan agar industri kreatif, industri film Indonesia menjadi bangkit,” ucap Dasco.
Dasco juga menambahkan akan ada koordinasi dengan kementerian hingga stakeholder.
“Komisi VI nanti akan melakukan rapat dengan Kementerian BUMN dan memanggil stakeholder yang lain untuk sama-sama memikirkan bagaimana kemudian membangkitkan industri kreatif dan film,” tambahnya.
Pembenahan yang akan dilakukan, menurut Dasco harus dimulai dari pembenahan perusahaan film negara.
***
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.