Dugaan penyelewengan juga mencakup Tahun Anggaran 2018, di mana proyek pembangunan Polindes dan balai dusun di Dusun Feku belum selesai dikerjakan sesuai dengan anggaran yang dialokasikan.
Sejumlah perabot (meubeler) yang seharusnya ada tidak ditemukan, dan kondisi bangunan belum memenuhi standar yang diharapkan.
Tahun Anggaran 2020 menunjukkan dugaan penyelewengan pada paket pekerjaan pembangunan 19 unit rumah layak huni, di mana sebagian besar bantuan rumah layak huni belum selesai dikerjakan sesuai dengan anggaran yang telah dialokasikan.
Warga Noelelo berharap agar APH segera melakukan audit terhadap penggunaan dana desa di desa mereka guna menciptakan pemerintahan yang bersih dan kesejahteraan masyarakat yang diinginkan.
Kasi Intel Kejari TTU, S. Hendrik Tiip, S.H, saat dihubungi media ini, menyatakan bahwa tim kejaksaan sedang merencanakan klarifikasi terkait dugaan tersebut dan akan segera mengumumkan hasilnya setelah pemeriksaan selesai.
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.